Jakarta – Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Jakarta menerima tiga orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) melalui proses seleksi tahun 2017, ketiganya adalah analis kesehatan. Berdasarkan Analisis Beban Kerja (ABK) tahun 2016, kebutuhan tenaga di BBLK Jakarta masih kekurangan sejumlah 33 orang tenaga yang beragam, namun memang jumlah terbanyak yang dibutuhkan adalah analis kesehatan. Kehadiran 3 CPNS tersebut diharapkan dapat melengkapi kekurangan tenaga yang ada saat ini.

Dalam kegiatan penerimaan CPNS tersebut, diberikan arahan langsung dari Kepala BBLK Jakarta dr. Cut Putri Arianie, MHKes beserta jajaran pejabat struktural terkait. Pada kesempatan tersebut para CPNS diberikan informasi tentang hak dan kewajiban sebagai calon Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan BBLK Jakarta. Kepala BBLK juga menyampaikan nilai-nilai organisasi yang harus menjadi nilai kepribadian pegawai dalam keseharian serta 10 budaya kerja BBLK Jakarta yang patut dilaksanakan.

Nilai –nilai organisasi tersebut adalah SMART yaitu S = semangat, M = melayani dengan hati, A = akurat, R = responsif dan T = transparan. Sementara 10 budaya kerja BBLK Jakarta adalah :

Aku bangga :

1. Bekerja dan berperilaku SMART
2. Berperilaku jujur
3. Bekerja dengan 5 S (semangat, senyum, sapa, salam dan santun)
4. Datang 4 menit sebelum kegiatan
5. Bekerja sesuai standar prosedur operasional
6. Menuntaskan minimal 1 tanggung jawab setiap hari
7. Melaksanakan minimal 2 kebaikan setiap hari
8. Berpakaian rapi dengan atribut sesuai ketentuan
9. Peduli menjaga kebersihan lingkungan BBLK Jakarta melalui 5 R (ringkas, rapi, resik, rawat dan rajin) 
10. Menjadi pegawai BBLK Jakarta

Para CPNS akan menjalani masa orientasi dan training selama 3 bulan sebelum menempati pos definitifnya masing-masing. Penerimaan dan briefing CPNS BBLK Jakarta diakhiri dengan penandatanganan pakta integritas dan foto bersama.

Saras Asritria Amanda – Staf Humas BBLK Jakarta